(Ki-kan) Ketua LP3 HIMPI Jaya Rhesa Yogaswara, Staf DSN MU & DPS Ustadz Muhammad Faishol, Advisor Bisnis Transportasi Wakaf Produktif Al-Azhar Indonesia Syahril Yeddi, Head of Business Maybank Syariah Fadillah Amri dan Managing Director Pramadina Islamic Management Institute Elsa Febiola Aryanti. foto:MySharing.

Keuangan Syariah, Solusi Bagi Pengusaha Muda

Lembaga Pengembangan Pengusaha Potensial Himpunan Pengusaha Muda Indonesia DKI Jakarta (LP3 HIPMI JAYA) menggelar talkshow keuangan syariah.

(Ki-kan) Ketua LP3 HIMPI Jaya Rhesa Yogaswara, Staf DSN MU & DPS Ustadz Muhammad Faishol, Advisor Bisnis Transportasi Wakaf Produktif Al-Azhar Indonesia Syahril Yeddi, HEad of Business Maybank Syariah Fadillah Amri dan Managing Director Pramadina Islamic Management Institute Elsa Febiola Aryanti. foto:MySharing.
(Ki-kan) Ketua LP3 HIMPI Jaya Rhesa Yogaswara, Staf DSN MU & DPS Ustadz Muhammad Faishol, Advisor Bisnis Transportasi Wakaf Produktif Al-Azhar Indonesia Syahril Yeddi, HEad of Business Maybank Syariah Fadillah Amri dan Managing Director Pramadina Islamic Management Institute Elsa Febiola Aryanti. foto:MySharing.

Acara bertajuk “Talk to the Expert:  Bagaimana Keuangan Syariah dapat Membantu Pengusaha” ini diharapkan menjadi solusi bagi para pengusaha muda dalam mengembangkan bisnisnya.

Menyosong diterapkannya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015, para pengusaha muda yang berhimpun dalam HIPMI pun terus bersiap menghadapi persaingan mendunia yang tak bisa dibendung.

Adapun yang kerap menjadi kendala para pengusaha muda adalah soal pembiayan atau modal usaha. Para pengusaha masih merasa kesulitan dalam mendapatkan tambahan modal.

Untuk membantu para pengusaha muda mendapatkan modal usaha dan membuka wawasan agar berbisnis secara syariah, LP3 HIPMI JAYA menggelar talkshow ini di Paramadina Graduate School, Energy Tower, Jakarta, Rabu (8/7).

Menyampaikan Keuangan Syariah secara Ringan
”Kami mencoba memperkenalkan produk keuangan syariah yang diharapkan mampu memberikan solusi bagi teman-teman untuk mengembangkan bisnisnya,” kata Ketua LP3 HIPMI Jaya, Rhesa Yogaswara, dalam sambutannya.

Ia menuturkan, untuk mengupas lebih banyak tentang keuangan syariah, LP3 HIPMI Jaya pada talkshow ini menghadirkan para pembicara handal di bidang keuangan syariah.”Melalui talkshow ringan ini, diharapkan para peserta bisa mengenal lebih jauh bagaimana prinsip-prinsip dasar keuangan syariah, bagaimana risiko-risiko yang mungkin terjadi,” ujarnya.

Menurut Rhesa, dengan disampaikan secara santai, sederhana, dan ringan, diharapkan lebih banyak pengusaha termasuk yang ada di segmen usaha kecil mikro menerapkan keuangan syariah. Sehingga para pengusaha dalam menjalankan bisnisnya tidak hanya memperhitungkan keuntungan saja, namun terpenting bisnisnya harus sesuai dengan kaidah prinsip syariah.

Begitu pula dalam hal pembiayaan usahanya harus lebih mengutamakan pilihan yang syariah, yaitu pembiayaan syariah dari lembaga yang kompeten. ”Ada berkah dan amalan dalam berbisnis yang memberi manfaat bagi orang banyak,” katanya.

HIPMI JAYA, kata Rhesa, diharapkan bisa menjadi wadah atau kendaraan bagi para pengusaha yang ingin terus berkembang. Adapun anggota HIPMI JAYA Jaya tidak hanya pengusaha UKM, juga menengah dan pengusaha besar mulai dari sektor pertanian sampai jasa. Jadi ada sekitar sembilan sektor usaha di Indonesia yang para pengusahanya bernaung di HIPMI JAYA.

Dalam upaya memajukan para pengusaha yang bergabung di HIPMI JAYA, kata Rhesa, LP3 hadir memberikan edukasi dan pelatihan bergandengan tangan dengan beberapa mitra, tujuannya untuk membantu para pengusaha mengembangkan bisnisnya. Salah satunya, talkshow keuangan syariah ini yang diadakan atas dukungan Maybank Syariah dan Paramadina Graduate School (PGS).