Green Sukuk Ritel – Sukuk Tabungan seri ST008 merupakan penerbitan Green Sukuk Ritel ketiga sekaligus menunjukkan komitmen dan kontribusi Pemerintah dalam mengembangkan pasar keuangan Syariah dan juga dalam mengatasi perubahan iklim, yang diwujudkan melalui penerbitan instrumen pembiayaan yang inovatif dan berkelanjutan.
Melalui penerbitan Green Sukuk Ritel – Sukuk Tabungan seri ST008, Pemerintah akan membiayai proyek-proyek ramah lingkungan, seperti transportasi berkelanjutan (sustainable transportation) dan ketahanan terhadap perubahan iklim (resilience to climate change), sebagaimana digariskan dalam Green Bond/Sukuk Framework.
Upaya Pemerintah ini diharapkan dapat menurunkan emisi gas rumah kaca sebagai bagian dari komitmen untuk mengurangi dampak perubahan iklim yang telah terjadi. Tujuan penerbitan ST008 secara online adalah untuk mempermudah akses masyarakat berinvestasi di SBSN ritel, menyediakan alternatif investasi bagi masyarakat, mendukung terwujudnya keuangan inklusif, serta memenuhi sebagian pembiayaan APBN 2021.
Melalui pembelian Green Sukuk Ritel – Sukuk Tabungan seri ST008, Pemerintah memberi kesempatan kepada investor individu Warga Negara Indonesia untuk berpartisipasi dalam pembiayaan pembangunan nasional sekaligus berkontribusi dalam aksi mitigasi perubahan iklim.
Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (Dirjen PPR) Kementerian Keuangan – Luky Alfirman dalam acara virtual launching dan Pembukaan Masa Penawaran Green Sukuk Ritel – Sukuk Tabungan Seri ST008 kepada investor individu Warga Negara Indonesia belum lama ini di Jakarta mengatakan, bahwa Kita dapat berkontribusi dalam pencegahan pemanasan global dengan cara berinvestasi di instrumen yang berfokus pada lingkungan dan pencegahan pemanasan global.
“Melalui ST008, Sahabat tidak hanya sekadar berinvestasi, tetapi juga berkontribusi mendukung Pemerintah Indonesia untuk membiayai sektor-sektor lingkungan. Hasil dari ST008 akan dialokasikan kepada peningkatan ketahanan terhadap perubahan iklim, pengelolaan limbah, dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan,” papar Luky Alfirman.
Tujuan penerbitan Green Sukuk Ritel – Sukuk Tabungan seri ST008 secara online adalah untuk mempermudah akses masyarakat berinvestasi di SBSN ritel, memperluas basis investor dalam negeri dengan menyediakan alternatif investasi dan mendukung terwujudnya keuangan inklusif serta memenuhi sebagian pembiayaan APBN 2021.
Dengan mengusung tagline “Pilihan Berharga Lestarikan Bumi Indonesia” dan tagar #JadiLebihBijak, Pemerintah memberikan kesempatan kepada setiap Warga Negara Indonesia untuk dapat berinvestasi pada Green Sukuk Ritel – Sukuk Tabungan seri ST008, sekaligus memiliki kesempatan berpartisipasi dalam mendukung pembangunan nasional sekaligus membantu mengatasi dampak dari perubahan iklim karena hasil penerbitannya akan digunakan untuk membiayai proyek-proyek hijau dalam APBN.
Green Sukuk Ritel – Sukuk Tabungan seri ST008 ini bisa diakses masyarakat luas dengan minimum pemesanan Rp1 juta, dan maksimum pemesanannya sebanyak Rp1 miliar. Untuk tingkat imbalan Sukuk Tabangun seri ST008 ini adalah 4,80% per tahun, dan bersifat mengambang (floating with floor). Dalam artian, besaran kupon Sukuk Tabungan ini disesuaikan dengan perubahan tingkat suku bunga Bank Indonesia sebagai acuannya.
Proses pemesanan pembelian Green Sukuk Ritel – Sukuk Tabungan seri ST008 secara online dilakukan melalui 4 tahap yaitu (i) registrasi/pendaftaran, (ii) pemesanan, (iii) pembayaran dan (iv) setelmen. Pemesanan pembelian disampaikan melalui sistem elektronik yang disediakan Mitra Distribusi yang memiliki interface dengan sistem e-SBN.
Masyarakat yang berminat membeli Green Sukuk Ritel – Sukuk Tabungan seri ST008 dapat menghubungi 30 (tiga puluh) Mitra Distribusi (Midis) yang telah ditunjuk oleh Pemerintah.