Praktisi senior asuransi syariah – Shanty Apriyanti Leksono, mengatakan, industri asuransi syariah di Indonesia sebenarnya jauh lebih maju dari sekarang ini, apabila pemerintah mau berkomitmen untuk mendukung, dan tak sekedar mengganggap asuransi syariah sebagai alternatif dari asuransi konvensional.
“Kalau pemerintah lebih memberikan kemudahan-kemudahan bagi industri asuransi syariah, maka hal itu akan mengangkat industri ini untuk jauh lebih maju, atau maju lebih cepat,” demikian ujar Shanty ketika ditemui MySharing baru-baru ini di Jakarta.
Menurut Shanty, apabila pemerintah Indonesia sudah menyadari keunggulan-keunggulan yang strategis dari keuangan syariah, maka sikap pemerintah pasti akan mau mendukung penuh seperti di negara tetangga, Malaysia.
“Kalau pemerintah kita sudah melek keuangan syariah, pasti ceritanya akan berbeda, seperti di Malaysia yang industri keuangan syariahnya sangat maju. Memang, kalau di Malaysia pengembangan keuangan syariahnya dari top to the bottom, atau dari pemerintah menuju ke industrinya. Sementara kita sebaliknya, justru dari bawah ke atas,” lanjut Shanty yang kini menjadi Senior Business Partner Allianz Syariah.
Lebih lanjut Shanty berharap, kondisi perlambatan ekonomi seperti saat ini merupakan momen yang tepat untuk menunjukkan kepada pemerintah bahwa sistem keuangan syariah jauh lebih tahan krisis dibanding konvensional.
“Momen perlambatan ekonomi ini seharusnya membuat Pemerintah lebih melek untuk lebih mendukung sistem keuangan syariah. Industri ini kalau di endorse oleh Pemerintah, maka pasti akan jauh lebih kuat,” demikian tutup Shanty.