@

Sun Life: Indonesia Punya Pasar Asuransi Syariah yang Luar Biasa

Presiden Direktur PT Sun Life Financial Indonesia – Elin Waty mengungkapkan, bahwa Indonesia mempunyai prospek bisnis asuransi syariah yang sangat bagus.

Presiden Direktur PT Sun Life Financial Indonesia – Elin Waty
Presiden Direktur PT Sun Life Financial Indonesia – Elin Waty

“Sun Life punya komitmen terhadap pasar syariah di Indonesia. Indonesia punya pasar syariah yang luar biasa sekali,” demikian diungkapkan Elin Wati dalam CEO Gathering dengan media massa hari ini di Jakarta.
Menurut Elin Wati, potensi bisnis asuransi syariah yang sangat positif tersebut, salah satu diantaranya adalah karena populasi umat Muslim di Indonesia yang terbesar di dunia.

“85% populasi umat Muslim di Indonesia, jadi besar sekali potensinya. Tinggal bagaimana caranya kita masuk di pasar syariah dengan tepat,” jelas Elin Wati dengan bersemangat.

Menurut Elin Wati, Sun Life didalam melakukan penetrasi bisnis ke pasar asuransi syariah yang sangat bagus di tanah air tersebut adalah dengan berbagai langkah strategis. Pertama, dari sisi distribusi, Sun Life menyiapkan agensi syariah secara khusus. “Kami adalah perusahaan pertama yang mempunyai dedicated agency, atau agen asuransi syariah yang kita didik khusus untuk memasarkan produk berprinsip syariah,” papar Elin.

Langkah kedua, lanjut Elin, Sun Life Syariah juga meng-create produk-produk asuransi syariah yang unik, menarik dan bermanfaat. “Kalau seorang membeli produk asuransi yang cocok, dan dia yakini prinsip sesuai keyakinan dia, maka dia akan tenang.”

Di dalam pendekatan produk ini, menurut Elin, pihaknya tidak main-main. “Kita benar-benar memastikan produk syariahnya secara benar, dalam arti syariah ini bukan sekedar tempelan. Selain itu, kami juga berusaha menampilkan produk asuransi syariah (unit link) yang bisa bersaing dengan konvensional. Bagaimanapun, masyarakat akan tetap membandingkan soal hasil investasi syariah dengan konvensional. Karena itu, kami harus memastikan investasi di produk syariah ini juga harus bagus. Artinya, jangan mentang-mentang ini syariah, lalu boleh untuk tidak bagus hasilnya. Itu hal yang sangat keliru,” lanjut Elin panjang lebar.