Pejabat Eksekutif Bank Muamalat Indonesia Purnomo B Soetadi (kanan) berbincang dengan Chief Partnering Business Officer Manulife Indonesia Hans de Waal, Kamis (17/3). Foto: MySharing

Sinergi Manulife-Bank Muamalat Bidik Premi Rp 95 Miliar

Bancassurance menjadi salah satu sumber pendapatan berbasis upah bagi Bank Muamalat.

Melengkapi lini produk bancassurance Manulife Indonesia bersama Bank Muamalat Indonesia, dua entitas lembaga keuangan tersebut meluncurkan Zafirah Proteksi Sejahtera hari ini, Kamis (17/3). Meski saat ini kontribusi bancassurance terhadap pendapatan berbasis upah Bank Muamalat masih kecil, namun ke depannya lini bisnis tersebut dinilai menjanjikan.

“Bancassurance menjadi salah satu generator pendapatan berbasis upah dan kami berharap banyak dari bancassurance. Saat ini pendapatan berbasis upah dari bancassurance masih kecil tapi menjanjikan,” papar Pejabat Eksekutif Bank Muamalat Indonesia Purnomo B Soetadi, Kamis (17/3).

Dengan peluncuran produk baru tersebut, pihaknya pun menargetkan premi yang diperoleh dari kerjasama Manulife dan Bank Muamalat mencapai Rp 95 miliar sampai akhir tahun. “Dengan nilai premi tersebut, pendapatan berbasis upah dari bancassurance ditargetkan tumbuh 15 persen di tahun ini,” katanya. Hingga akhir 2015 pendapatan berbasis upah dari produk Zafirah mencapai Rp 13 miliar.

Bank Muamalat juga membidik peningkatan jumlah nasabah yang menjadi peserta asuransi Zafirah. Pada tahun lalu Bank Muamalat menjaring lebih dari 2000 nasabah. “Di tahun ini kami menargetkan nasabahnya sebanyak 9000 orang. Penetrasinya akan dilakukan baik ke nasabah eksisting maupun nasabah baru,” cetus Purnomo.

Sementara, Direktur Manulife Indonesia Apriliani Twelfrina Siregar menyatakan optimismenya dengan peluang Zafirah Proteksi Sejahtera menilik dari data industri keuangan syariah yang tumbuh positif. “Dalam lima tahun terakhir aset asuransi syariah tumbuh 40 persen, sedangkan asuransi konvensional 25 persen,” ujarnya.

Dengan penetrasi asuransi syariah per November 2015 yang baru 1,1 persen dan di sisi lain jumlah kalangan menengah Indonesia semakin meningkat, ia yakin akan perkembangan produk Zafirah. “Di Indonesia setiap tahun bertambah 7 juta jiwa kelas menengah dan mayoritasnya adalah muslim, sehingga kami optimis dengan Zafirah Proteksi Sejahtera,” pungkas Apriliani.

Sebelumnya Manulife dan Bank Muamalat telah meluncurkan produk unitlink syariah Zafirah Save Link pada Agustus 2015. Dilanjutkan dengan peluncuran Zafirah Medi Cash yaitu asuransi jiwa pembiayaan yang ditawarkan kepada nasabah melalui jalur telemarketing. Zafirah Proteksi Sejahtera menawarkan manfaat perlindungan mulai dari Rp 25 juta hingga Rp 1 miliar, atau 500 kali kontribusi bulanan. Jumlah kontribusi yang harus dibayarkan juga fleksibel dan terjangkau, mulai dari Rp 50 ribu per bulan.

5 tahun terakhir aset asuransi syariah tumbuh 40%, sedangkan konvensional 25% Click To Tweet