Prusyariah Tumbuh Lebih dari 20 Persen

Unit Syariah Prudential (Prusyariah) mencatat pertumbuhan lebih dari 20 persen dibandingkan 2015 lalu.

Direktur Corporate Marketing & Communication Prudential Indonesia, Nini Sumahandoyo, mengatakan sejak Prusyariah diluncurkan pada September 2007, bisnisnya selalu mengalami peningkatan.

“Sejak diluncurkan hingga sekarang, Prusyariah pertumbuhannya lebih dari 20 persen dari tahun lalu,” kata Nini kepada MySharing ditemui usai acara Media Gathering Prudential : 2015 in Review dan Market Outlook  2016, di Hotel Shangrila, Jakarta, Senin (14/3).

Untuk meningkatkan pertumbuhan Prusyariah, lanjut dia, Prudential juga bekerja sama dengan lima bank di Indonesia akan terus digali. Apalagi Indonesia dengan populasi penduduk Muslim terbesar di dunia menjadikan potensi pasar syariah yang cukup signifikan.

Prudential akan terus melakukan terobosan memenuhi kebutuhan asuransi masyarakat sejalan dengan misi dan upaya Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam mengembangkan keuangan syariah Indonesia.

Salah satunya, kata Nini,  sebagai langkah adalah edukasi konsumer mengenai asuransi syariah dengan menjajaki kerjasama dengan salah satu organisasi.

“Khusus asuransi syariah, kami mau roadshow ke enam kota terkait literasi keuangan syariah. Kerja sama ini baru sebagai pilot, nanti kalau berlangsung dengan baik akan kami teruskan lagi,’ ungkap Nini.

Menurut dia, edukasi massif mengenai Prusyariah yang kontinu tetap berasal dari agen. Saat ini lebih dari 60 ribu agen Prudential telah memiliki lisensi asuransi syariah, sehingga mereka dapat memasarakan produk Prusyariah.

Lisensi ini telah menjadi komplemen bagi agen yang ingin mengambil ijin memasarkan asuransi syariah. Selain lisensi dari Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) yang telah menjadi suatu kewajiban bagi agen asuransi.

Lebih dari 60 ribu agen Prudential telah memiliki lisensi asuransi syariah Click To Tweet

“Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) telah mewajibkan agen yang ingin memasarkan produk asuransi syariah untuk memperoleh lisensi agen asuransi syariah,” pungkas Nini.