BPRS HIK Bekasi memiliki komitmen untuk memajukan ekonomi kerakyatan, sebagaimana tertuang dalam salah satu misinya yaitu “berperan aktif dalam pengembangan dunia usaha dan peningkatan kesejateraan masyarakat”.
Pada tahun 2012 lalu untuk pertama kalinya BPRS HIK Bekasi menjalin kerjasama dengan salah satu kelompok posdaya (Pos Pemberdayaan Masyarakat) yang bernama “POSDAYA Delima VII’ di Perumahan Taman Rahayu Regency Cileungsi.
Pada awalnya Bank memberikan pembiayaan sebesar Rp1.000.000,- (satu juta Rupiah) kepada masing-masing anggota kelompok posdaya ini yang berjumlah 10 orang dan didominasi oleh ibu rumah tangga. Seiring berjalannya waktu dan usaha anggota mulai berkembang, Bank menambah plafon pembiayaan menjadi Rp3.000.000,- (tiga juta Rupiah) untuk masing-masing anggota. Saat ini Posdaya Delima 7 terus berkembang dan hingga kini memiliki 24 orang anggota.
Pada tahun 2016 ini, BPRS HIK Bekasi kembali mengulurkan tangan kepada kelompok posdaya yang bernama Posdaya Kemuning dan Posdaya Kenanga Indah, keduanya berlokasi di daerah Pondok Gede. Bank memberikan pembiayaan sebesar Rp3.000.000,- kepada masing-masing anggota kedua kelompok ini yang berjumlah 30 orang.
“Alhamdulillaah, para anggota kelompok posdaya-posdaya ini dapat merasakan manfaat dari pembiayaan yang didapat,” demikian diungkapkan Corporate Secretary BPRS HIK Bekasi – Nendi Mulyadi kepada MySharing baru-baru ini di Bekasi.
Menurut Nendi Mulyadi, sebagian besar anggota kelompok posdaya-posdaya ini memanfaatkan dana yang tersedia untuk memulai usaha dagang skala kecil.
“Ada yang menjual kue tradisional, keripik, warung sembako, hingga kerajinan tangan yang memiliki nilai tambah cukup tinggi. Ibu-ibu rumah tangga ini pun mengakui peningkatan kesejahteraan keluarganya setelah menekuni usaha-usaha ini, meskipun suami-suaminya memiliki pekerjaan,” demikian Nendi Mulyadi, Corporate Secretary BPRS HIK Bekasi.