Direktur Utama Bank Syariah Bukopin - Riyanto
Direktur Utama Bank Syariah Bukopin - Riyanto

Bank Syariah Bukopin Fokus Kembangkan Mikro dan Layanan Syariah Bank

Bank Syariah Bukopin akan fokus pada pembiayaan usaha mikro, serta perluasan layanan syariah bank bekerjasama dengan bank induknya, Bank Bukopin.

Direktur Utama Bank Syariah Bukopin - Riyanto
Direktur Utama Bank Syariah Bukopin – Riyanto

Dalam acara Milad ke 8 Bank Syariah Bukopin hari ini (9/12/2016) di kantor pusatnya di Salemba, Jakarta Pusat, Direktur Utama Bank Syariah Bukopin – Riyanto menegaskan, bahwa ke depan, dalam mencapai pertumbuhan usaha yang berkesinambungan, strategi pengembangan Bank Syariah Bukopin akan fokus dalam pembiayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), dan pembiayaan tertahap ke segmen-segmen tertentu.

“Mikro tetap kita kembangkan. Saat ini juga sudah sekitar Rp 300 – 400 milyar ke mikro. Ke depan, mikro akan kita lebih kembangkan lagi, karena memang mikro salah satu segmen bisnis yang memiliki peluang besar, dan relatif mikro yang kami kelola adalah mikro khusus yang NPF-nya bahkan nol,” demikian jelas Riyanto.

Selain pembiayaan mikro, menurut Riyanto, Bank Syariah Bukopin juga akan concern didalam pengembangan sumber daya insani (SDI) bank ini, kemudian peningkatan kualitas pelayanan, baik dalam bisnis proses maupun jaringan outlet, serta juga fokus kepada peningkatan risk management & internal control, serta peningkatan operasional & pengembangan IT.

“Dalam percepatan pertumbuhan bisnis, karena keterbatasan outlet yang ada, Bank Syariah Bukopin bekerjasama dengan Bank Bukopin dalam pemanfaatkan kantor Bank Bukopin sebagai kantor layanan syariah dengan konsep Layanan Syariah Bank (LSB),” jelas Riyanto lagi.

Menurut Riyanto, Layanan Syariah Bank ini memberikan layanan transaksi serta pemasaran produk-produk dan jasa Bank Syariah Bukopin.

Dijelaskan Riyanto, Bank Bukopin sebagai induk sangat mendukung pengembangan bisnis Bank Syariah Bukopin selama ini.
Sebagai data terakhir, hingga saat ini outlet BSB berjumlah 102 yang terdiri atas 12 kantor cabang (kc), 7 kantor cabang pembantu (KCP), 4 kantor kas (kk), 5 mobil kas keliling, dan 74 layanan syariah bank (LSB).