Ketua Umum AASI Ahmad Sya'roni (jas hitam/keenam dari kanan) pada serah sambut pengurus AASI periode 2014-2017 di Menari 165, Jakarta, Selasa (29/8). foto:MySharing.

Ahmad Sya’roni Resmi Nahkodai AASI

Pengurus masa bakti 2017-2020 mengupayakan untuk mengakomodir berbagai unsur di industri asuransi syariah.

Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) resmi memiliki Ketua Umum baru untuk masa bakti 2017-2020. Keputusan ini berdasarkan hasil Musyawarah Nasional (MUNAS) AASI tanggal 14 Juli 2017 yang lalu, di mana pada Munas tersebut juga terpilih kepengurusan yang baru AASI masa bakti 2017-2020.

Adapun ketua umum AASI masa bakti 2017-2020 Ahmad Sya’roni resmi menggantikan ketua umum periode sebelumnya Taufik Marjuniadi.

Ahmad, selaku Ketua Umum AASI   pun mengucapkan terima kasih kepada pengurus AASI periode 2014-2017 yang telah mengantarkan AASI menjadi asosiasi yang mampu memberikan warna pada perasuransian syariah dan mampu menyediakan sekertariat organisasi AASI yang dimiliki secara permanen. Dia berharap kedepannya AASI dapat mengakomodir keterwakilan industri asuransi syariah.

“Adapun kepengurusan pada periode ini diupayakan untuk mengakomodir keterwakilan dari berbagai unsur di industri asuransi syariah, baik asuransi jiwa, asuransi umum, reasuransi maupun pendukung asuransi,” ungkap Ahmad dalam sambutannya pada pisah sambut pengurus AASI dan  Rapat Kerja Nasional AASI di  Menara 165, Jakarta, Selasa (29/8)..

Ahmad menambahkan, untuk pogram kerja unggulan AASI sampai dengan akhir tahun 2017 ini adalah mengupayakan pemenuhan data statistik industri asuransi syariah secara lebih akurat dan terperinci untuk masing-masing jenis perusahaan baik asuransi jiwa, asuransi umum maupun reasuransi. Ini diharapkan dapat menjadi tolak ukur industri asuransi syariah jika dibandingkan dengan konvensional.

“Hal ini tentunya diharapkan agar industri asuransi syariah memahami posisi industri untuk dapat melaksanakan pengangkatan pangsa pasar secara an-organik dan berkesinambungan di akhir tahun 2020,’ pungkas Ahmad.