Presiden RI, Joko Widodo meresmikan gerakan kampanye keuangan syariah nasional bertajuk “Aku Cinta Keuangan Syariah“, Minggu (14/6).
Gerakan kampanye Aku Cinta Keuangan Syariah yang digagas oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) merupakan program untuk meningkatkan pemahaman dan penggunaan produk dan layanan keuangan syariah di masyarakat. Presiden Joko Widodo dalam sambutannya menyambut baik kampanye Aku Cinta Keuangan Syariah sebagai salah satu upaya untuk mensosialisasikan dan mengedukasi ekonomi-keuangan syariah kepada setiap lapisan masyarakat, sehingga dapat mengerti dasar pemikiran dan peluang manfaat dari layanan jasa keuangan syariah.
“Kampanye Aku Cinta Keuangan Syariah sudah seharusnya mendapat dukungan bersama mengingat tujuannya untuk memperluas pemahaman masyarakat mengenai ekonomj dan bisnis keuangan syariah. Ini menjadi dorongan nyata bagi penetrasi dan peningkatan keuangan syariah dalam membangun perekonomian nasional. Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, saya canangkan kampanye nasional Aku Cinta Keuangan Syariah. Semoga industri keuangan syariah bisa bermanfaat bagi kemaslahatan bangsa,” papar Jokowi dalam peresmian kampanye nasional Aku Cinta Keuangan Syariah di Parkir Selatan Senayan, Minggu (14/6).
- Diskusi Inspiratif Rabu Hijrah: “Sinergi Pentahelik Ekonomi Syariah Mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045”
- Pleno KNEKS 2024: Ekonomi Syariah Kekuatan Baru Menuju Indonesia Emas 2045
- CIMB Niaga Syariah Resmikan Pembukaan Syariah Digital Branch di Medan
- Adira Finance Syariah, Danamon Syariah & Zurich Syariah Gelar FPR2024 di Rangkasbitung
Presiden menyatakan mendukung penuh kampanye “Aku Cinta Keuangan Syariah”
— Sekretariat Kabinet (@setkabgoid) 14 Juni 2015
Ia pun menghargai upaya yang telah dilakukan OJK dalam menggaet para pelajar untuk mulai menabung sejak dini melalui produk tabungan Simpanan Pelajar iB. “Ini kalau digerakan dan dibangunkan kembali, selain memberi edukasi ke masyarakat khususnya pelajar untuk menabung juga akan memperkuat tabungan kita,” kata Jokowi.
Sementara, Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman D Hadad, mengatakan untuk efektivitas sosialisasi dan edukasi perlu dilakukan kampanye nasional yang melibatkan seluruh elemen masyarakat. Oleh karena itu, OJK dan seluruh stakeholder melaksanakan kampanye Aku Cinta Keuangan Syariah.[su_pullquote align=”right”]”Kampanye Aku Cinta Keuangan Syariah sudah seharusnya mendapat dukungan bersama mengingat tujuannya untuk memperluas pemahaman masyarakat mengenai ekonomj dan bisnis keuangan syariah, ” Presiden RI, Joko Widodo[/su_pullquote]
“Kampanye Aku Cinta Keuangan Syariah bertujuan untuk mendorong kesadaran kolektif dari seluruh stakeholder keuangan syariah untuk memahami, mengenal, dan akhirnya mencintai aktivitas keuangan syariah dan untuk bersinergi dan bahu membahu mengembangkan perekonomian nasional, membuka akses kepada masyarakat terpencil, mampu menyediakan pembiayaan terutama sumber dana berjangka panjang,” ujar Muliaman.
Program Aku Cinta Keuangan Syariah 2015 dilaksanakan serentak nasional di tujuh kota besar di Indonesia yaitu Jakarta, Medan, Bandung, Semarang, Surabaya, Makassar, dan Balikpapan dengan melibatkan perwakilan OJK dan lembaga keuangan terkait termasuk Bank Indonesia, pemerintah daerah dan pegiat ekonomi syariah di masing-masing provinsi.
Program Aku Cinta Keuangan Syariah di Jakarta disemarakkan dengan berbagai kegiatan yang diawali dengan lomba lari yang diikuti sekitar 15 ribu peserta dan dilanjutkan dengan berbagai lomba, serta pameran ekspo keuangan syariah bertajuk Pasar Rakyat Syariah yang melibatkan lebih dari 150 peserta, termasuk BMT dan lembaga amil zakat. Baca juga: OJK Gandeng Komunitas untuk Meriahkan Pasar Rakyat Syariah