Dalam acara Paparan Kinerja Bank Danamon Kuartal I 2016 hari ini (26/4/2016) di Jakarta, terungkap fakta, bahwa pembiayaan syariah Bank Danamon pada kuartal pertama tahun 2016 ini ternyata meningkat cukup signifikan. Seberapa besarkah peningkatannya?
Chief Financial Officer dan Direktur Danamon – Vera Eve Lim (kedua dari kiri) saat Papara Kinerja Danamon Kuartal I 2016 di Jakarta (26/4/2016).Chief Financial Officer dan Direktur Danamon – Vera Eve Lim mengungkapkan, bahwa pertumbuhan pembiayaan (kredit) syariah dari Bank Danamon, melalui Unit Usaha Syariah (UUS) Danamon pada kuartal pertama tahun 2016 ini adalah cukup bagus.
“Kredit syariah yang meliputi kredit untuk segmen UKM dan komersial, tumbuh 17% menjadi Rp 2,9 triliun,” demikian jelas Vera Eve Lim.
Menurut Vera Eve Lim, pertumbuhan kredit syariah yang cukup signifikan tersebut, membuktikan bahwa Bank Danamon concern didalam mendukung pertumbuhan industri syariah di tanah air.
Vera Eve Lim lalu menambahkan, sementara itu untuk kredit Bank Danamon pada segmen usaha kecil dan menengah (UKM) pada kuartal pertama 2016 ini tumbuh 4% menjadi Rp 23,0 triliun dari Rp 22,2 triliun setahun sebelumnya. Kredit untuk segmen perbankan korporasi tumbuh 6% menjadi Rp 17,4 triliun, sementara kredit untuk segmen perbankan komersial turun 3% menjadi Rp 15,4 triliun.
Sedangkan kredit Bank Danamon kepada usaha mikro melalui Danamon Simpan Pinjam (DSP) berada pada Rp 13,3 triliun, atau turun 27% dari Rp 18,2 triliun di kuartal I tahun 2015.
“Dengan demikian, kredit Danamon secara keseluruhan turun 7% menjadi Rp 125,8 triliun di kuartal pertama tahun 2016 dari Rp 135,7 triliun setahun sebelumnya,” demikian Vera Eve Lim, Chief Financial Officer dan Direktur Danamon.