Sumber daya manusia (SDM) seperti apa yang dicari oleh perbankan syariah? Cari tahu di sini!
SDM menjadi unsur penting bagi pengembangan industri keuangan syariah. Tak heran jika industri perbankan syariah berupaya menjaring SDM terbaik. Kepala Divisi Human Capital Development Strategy Bank Muamalat Indonesia Riksa Prakoso mengakui, dunia persaingan di bank, termasuk bank syariah, sangat ketat.
“Tuntutan secara profesional bisnis sangat tinggi dengan tidak sekedar syariah oriented, tapi juga global minded, harus mengetahui kebutuhan bisnis secara global,” katanya dalam Seminar Nasional ‘Membangun Industri Keuangan Syariah yang Kokoh dan Mampu Bersaing untuk Kesejahteraan Bangsa di Auditorium Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, Senin petang (15/2).
Ia menuturkan fresh graduate merupakan salah satu sumber ideal bagi perbankan syariah, karena dapat membangun mindset-nya sejak awal. Dalam merekrut pegawai baru, Bank Muamalat pun menerapkan seleksi yang sama yaitu dengan melihat dari sisi keilmuan, kepribadian dan kepemimpinan.
Selain itu, lanjutnya, aktivitas organisasi mahasiswa juga menjadi salah satu faktor dalam penerimaan pegawai baru. “Ini karena keaktifan di organisasi memberi pengaruh terhadap kepercayaan diri, kemampuan berkomunikasi di level apapun dan beradaptasi dengan lingkungan. Setiap karyawan di Bank Muamalat harus punya karakter yang responsif terhadap perubahan,” jelas Riksa.
Sementara, General Manager of Human Capital Division BNI Syariah Bambang Sutrisno menuturkan, soft competence menjadi dasar kriteria saat menyeleksi pegawai BNI Syariah. “Kalau saya mencari mahasiswa yang aktif di organisasi, tidak harus cum laude, karena saya mencari pegawai yang punya survival skill,” pungkasnya.