Manfaat Sukuk Negara salah satunya adalah untuk membiayai pembangunan di tanah air. Selama tahun 2016, dana dari Sukuk Negara telah menjadi sumber pembiayaan bagi pembangunan 25 perguruan tinggi dibawah Kemenag R.I.
Dana dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara pada tahun 2016 ini telah menjadi sumber pembiayaan bagi pembangunan gedung perkuliahan 25 perguruan tinggi di lingkungan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama (Kemenag).
Demikian keterangan pers dari Direktorat Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu di Jakarta akhir pekan lalu (15/4/2016).
Pembiayaan tersebut dilakukan dengan mekanisme Project Financing Sukuk, yaitu mekanisme pembiayaan yang dilakukan melalui penerbitan Sukuk Negara, khusus untuk proyek infrastruktur dan proyek strategis lainnya yang telah mendapat alokasi (earmarked) dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Salah satu perguruan tinggi yang memperoleh pembiayaan Sukuk Negara adalah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya. Dalam pelaksanaannya, satuan kerja (satker) Pembangun Gedung Perkuliahan Baru IAIN Palangka Raya telah melakukan proses lelang sejak akhir tahun 2015, sehingga seluruh proses pembangunan ditargetkan selesai tepat waktu pada Desember 2016.
Sebelumnya, dalam pertemuannya dengan tim Sukuk Negara Goes to Campus pada Rabu (13/4) 2016, Rektor IAIN Palangka Raya – Ibnu Elmi As Pelu sangat mengapresiasi pembiayaan pembangunan gedung perkuliahan oleh Sukuk Negara.
“Dengan pembiayaan tersebut, investasi rakyat yang ditempatkan pada Sukuk Negara dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat Indonesia, termasuk mahasiswa dan kalangan akademisi di Palangka Raya,” demikian ujar Ibnu Elmi As Pelu, Rektor IAIN Palangka Raya.