Sejak tahun 2012, Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) Simpan Pinjam Syariah (KSPS) BMT Pelita Hidayah Insani (PHI) telah menyalurkan pembiayaan syariah sebesar Rp 15 Milyar.
Meski keberadaanya di jantung Ibu Kota Jakarta, keberadaan Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) Simpan Pinjam Syariah (KSPS) BMT Pelita Hidayah Insani (PHI) tetap konsisten dalam mendampingi para angggotanya yang selama ini tergabung dalam pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Semenjak memulai beroperasinya ditahun 2012, KJKS BMT PHI telah mampu menyalurkan pembiayaan Rp 15 milyar kepada para anggotanya.
Dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) tutup buku tahun 2015 yang lalu pada hari Sabtu (12/3/2016) di Jakarta, Ketua BMT Pelita Hidayah Insani – Ady Adriansyah mengatakan, aset yang dimiliki oleh KJKS BMT PHI sudah mencapai Rp 5 milyar.
“Pencapaian tersebut merupakan buah hasil kerja keras yang kami lakukan selama ini,” terangnya.
KJKS BMT PHI berdiri karena keprihatinan dari 18 anggota alumni SMAN 37 Jakarta angkatan 1985 terhadap semakin banyaknya masyarakat yang terjerat praktek rentenir.
“Terjeratnya masyarakat dengan rentenir selama ini disebabkan ketidaktahuan mereka tentang pinjaman yang mengandung riba. Terkait dengan itu, KJKS BMT PHI bertekad, bagaimana masyarakat di Jakarta tidak terjerat dengan riba dan praktek rentenir,” jelas Ady.
Keberadaan dari KJKS BMT PHI adalah juga sebagai sarana edukasi kepada masyarakat tentang keuangan syariah. Dengan menjadi anggota koperasi syariah, mereka secara tidak langsung merasakan bagaimana memanfaatkan prinsip keuangan sesuai dengan maqasid syariah.
Untuk memenuhi pelayanan kepada para anggota, KJKS BMT PHI membuka unit layanan di Bekasi Timur, Kebon Baru dan Pondok Bambu.
Ditengah persaingan lembaga keuangan mikro di Jakarta, Ady Adriansyah menyatakan akan selalu fokus dalam bekerja dan membina para anggotanya.
“Kami menginginkan anggota yang berkualitas, disiplin dan solid untuk membantu anggota lainnya agar maju bersama sama dalam berkomitmen melakukan transaksi secara syariah,”ujarnya dengan penuh harapan.
Koperasi syariah bertekad membebaskan masyarakat dari praktik riba dan rentenir Click To Tweet