Relokasi kantor dilakukan sebagai salah satu strategi untuk mengembangkan bisnis.
Sebagai salah satu bentuk komitmen BNI Syariah untuk memberikan layanan kepada nasabahnya, BNI Syariah merelokasi kantor cabang di Cilegon. Kantor cabang yang sebelumnya berada di Jl Letjen R Suprapto No 25 Blok A-B ke Jl Ahmad Yani No 12 A-C Sukmajaya, Jombang, Cilegon.
Direktur Bisnis Konsumer BNI Syariah Kukuh Rahardjo mengatakan, Cilegon merupakan wilayah yang potensial untuk pengembangan bank syariah, baik di sisi penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) maupun penyaluran pembiayaan. “Cilegon merupakan kota industri yang potensial untuk pertumbuhan bisnis, sehingga kami perlu meningkatkan layanan melalui relokasi kantor baru,” katanya dalam peresmian relokasi Kantor Cabang Cilegon, Selasa (5/4).
Ia menambahkan, kondisi topografi Cilegon yang berdekatan dengan DKI Jakarta memiliki potensi strategis untuk perkembangan dan pertumbuhan ekonomi. “BNI Syariah telah hadir di Cilegon sejak 2011 dan dengan lokasi kantor baru kini kami memiliki gedung yang relatif lebih luas,” ujar Kukuh.
Walikota Cilegon Tubagus Iman Ariyadi pun mengharapkan peresmian relokasi kantor baru BNI Syariah mampu mengembangkan dan mendekatkan layanan perbankan syariah kepada masyarakat. “Cilegon punya basis masyarakat yang religiusnya sangat kuat, sehingga kehadiran bank syariah sangat penting bagi kehidupan masyarakat,” ujarnya.
Kinerja BNI Syariah Cabang Cilegon menunjukkan pertumbuhan yang positif. Hingga Februari 2016, BNI Syariah telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 228,62 miliar dengan kolektibilitas pembiayaan di bawah dua persen dan dana pihak ketiga Rp 159,36 miliar. Saat ini BNI Syariah memiliki 49 kantor cabang, 19 kantor cabang mikro, dan 250 kantor cabang pembantu dan kantor kas.
BNI Syariah telah hadir di Cilegon sejak 2011 Click To Tweet